BSY6Tpd7TfW7TfOpGpY6TpMiTA==

Gudang BBM yang Diduga Ilegal Marak di Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru


GASPOLNEWS // Pekanbaru - Gudang penampungan Bahan Bakar Minyak jenis solar yang Diduga tidak memiliki izin usaha dan izin edar marak dan tumbuh subur diwilayah Kecamatan Tenayan Raya.Gudang -gudang tersebut ada yang bermoduskan rumah petak,rumah permanen dan bermoduskan warung kopi, Selasa 15 April 2025.

Ketika team awak Media dan LSM terjun langsung ke lokasi menemukan banyak mobil truk jenis colt diesel yang hilir mudik mengantarkan dan melangsir BBM dari SPBU yang berada dilokasi dekat gudang.

Salah satu Gudang yang sangat mencolok berada dijalan Harapan Raya ujung tepatnya disamping SPBU yang sebelumnya viral diberitakan terkait keterlibatan Managernya yang Diduga ikut bermain dalam siklus Penimbunan BBM subsidi Jenis Solar.

Ketika team Media dan LSM melakukan konfirmasi kepada penjaga gudang,penjaga gudang tersebut mengatakan bahwa gudang tersebut hanya sebatas tempat penampungan bukan merupakan gudang utama dan pemiliknya tidak berada ditempat.

"Ini hanya tempat penyalinan Bang, bukan gudang utamanya dan pemiliknya pun tidak berada disini", ucap penjaga gudang polos, Selasa(15/04/2025).

Ketika ditanya siapa sebenarnya pemilik dan pemodal usaha Penimbunan tersebut, penjaga gudang tersebut mengatakan bahwa minyak tersebut merupakan milik inisial AAS dan sebagai pengelolanya berinisial US yang berdasarkan informasi mereka merupakan saudara semarga.

Kemudian team Media dan LSM mencoba mengkonfirmasi langsung via WhatsApp kepada seseorang yang disebutkan oleh penjaga gudang tersebut untuk meluruskan informasi yang diterima.

Ketika team mengkonfirmasi inisial AAS terkait informasi tersebut, yang bersangkutan membantah terlibat dengan aktivitas penimbunan minyak ilegal tersebut.

"Tidak terhitung lagi berapa orang yang beritakan saya,yang hubungi saya, katanya saya yang punya gudanglah.Padahal marganya aja yang sama yaitu Regar. Maka dari itu kalau cari informasi yang akurat dan bijak.Capek saya sudah di hubungi terus",ucapnya.

Menurut AAS Untuk lebih jelas dan akurat agar team media diarahkan untuk menghubungi Regar yang kebetulan semarga dengan dengan dirinya.

"Kebetulan masih saudara saya juga semua itu.Hubungi aja yang bersangkutan ya agar lebih jelas informasinya dan tidak ada hubungannya sama saya, kalau saya punya modal mending saya goyang-goyang kaki aja dirumah ngapain lagi capek-capek berkebun", beber AAS sambil mengirimkan foto dirinya sedang berkerja di kebun. 

Setelah melakukan serangkaian konfirmasi kepada inisial AAS, team pun mencoba mengkonfirmasi langsung kepada APH kepolisian sektor tenayan raya yakni kapolsek tenayan raya Kompol Oka M. Syahril terkait temuan investigasi team melalui via pesan chat whatsapp, tetapi sampai menunggu lama, namun tidak merespon sama sekali laporan informasi team awak media dan LSM meskipun terlihat pesan chat terkirim contreng 2(dua) dan keterangan "dibaca".

Sampai berita ini diterbitkan, team awak media bersama LSM masih akan melakukan investigasi lanjutan dan melaporkan temuan gudang BBM diduga ilegal tersebut ke polda riau, bersambung,,,, 

(MO/GN/TIM) 

Komentar0

Type above and press Enter to search.